April 25, 2024

Peserta Kongres PMII Dibubarkan Paksa oleh Aparat Kepolisian

literaturcorner.com Ratusan kader Pergerakan mahasiswa Islam Indonesia yang turut berpartisipasi dalam kegiatan kongres PMII yang ke XX di zona 4 bekasi hendak menyuarakan aspirasinya tepat didepan gedung BBPLK Kota Bekasi pada pukul 21:00 WIB, jum’at (18/03).

Kongres PMII kali ini dinilai bahwa terdapat banyak kecacatan dalam pelaksanaan kongres PMII kali ini. Hal ini disampaikan langsung oleh Hardi Gunawan yang juga pengurus PMII Jakarta Barat.

“Disayangkan, karena kongres PMII kali ini tidak terlalu fokus mengindahkan rumusan ideal untuk kemajuan organisasi seperti : perumusan ad art, profesionalitas serta independensi kepanitiaan hingga persoalan teknis dalam pelaksanaan lainnya”, ucap pria yang disapa Hardi ini.

Sampai malam inipun belum ada kejelasan dengan jadwal yang sudah di buat oleh panitia, LPJ PB PMII yang harusnya dilaksanakan siang tadipun sampai malam ini belum terlaksanakan. Hal ini membuat beberapa kader PMII geram dengan panitia Kongres PMII XX yang tidak profesional.

Baca Juga : Kandidat Ketum PB PMII Santuni Anak Yatim Kota Bekasi

“Panitia kongres ini tidak ada seriusnya sama sekali, sampai hari inipun belum ada kegiatan yang terlaksana sesuai di rondown. Hal ini membuat kader PMII di arena kongres geram dan langsung melaksankan aksi didepan arena kongres”, jelas hardi.

Aksi tersebut dibubarkan dengan paksa oleh perangkat kepolisian yang berjaga di arena kongres zona empat di bekasi. Ada beberapa masa aksi yang di represi oleh aparat kepolisian dengan cara ditendang dan warung yang sedang berjualan dilokasi sekitar BLK dipaksa untuk tutup.

“Sampai aksi ini selesaipun, kongres masih belum berlangsung dan tidak ada kejelasan yang dikeluarkan oleh panitia baik pada tatanan lokal maupun kepanitiaan PB PMII”, jelasnya.

Penulis : Irgi Nur Fadil